Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Jembatan Darurat Mengerikan, Warga Menunggu Perhatian Pemerintah

Jembatan Darurat Mengerikan, Warga Menunggu Perhatian Pemerintah

Posted by Media Bawean on Senin, 13 Januari 2014

Media Bawean, 13 Januari 2014


Bencana longsor di Pulau Bawean ternyata selain membahayakan kepada pemilik rumah yang terkena dampaknya, juga membayakann kepada penggunah jalan di Dusun Menara, desa Gunung Teguh, Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik.

Longsor yang terjadi di Kampung Gunung Menur, Menara, desa Gunungteguh, Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik terjadi bersamaan dengan terjadinya longsor di Duku dan Langcabur, desa Daun. Akibat longsor, jalan yang menghubungan kampung Gunung Menur dengan kampung lainnya di Menara menjadi terputus, termasuk siswa tidak masuk sekolah, warga kesulitan akses jalan menuju masjid, termasuk arus perekonomian menjadi lumpuh total,

Solosinya, Pemeintahan Desa Gunungteguh bersama masyarakat kompak bergotong royong membuatn jembatan darurat di tempat kejadia longsor. Hasilnya sekarang sudah bisa dilewati untuk roda dua (sepeda motor), untuk kendaraan roda empat tidak bisa sehubungan jembatan darurat terbuat dari bambu.

Terlihat sangat mengerikan, ketika ada beberapa pengendara yang melewatinya sehubunga dibawa terlihat jurang yang dalam.

Rama Alwi, warga Gunung Menur menjelaskan dahulu kondisi jalan seperti biasa tidak ada aliran air, tapi setelah terjadi longsor langsung membuat sungai yang dalam dan panjang dari atas gunung.

Sehubungan kondisi sekarang menggunakan jembatan darurat, Alwi mengharap ada perhatian khusus dari pemerintah untuk segera diperbaiki. Alasanya, akses jalan menghubunga dengan banyak kampung di Menara, termasuk mengkhawatirkan keselamata siswa yang akan berangkat ke sekolah bila melintasinya.

Munir asal Menara menyatakan jalan putus menjadi kendala untuk semua warga, termasuk menghambat perekomian masyarakat. "Sekarang sudah ada jembatan darurat, tapi butuh segera diperbaiki agar bisa lancar kembali,"jelasnya.

Kepala Desa Gunung Teguh, Haris dihubungi Media Bawean mengatakan sudah mengajukan permohonan kepada pemerintah daerah untuk segera diperbaiki, sehubungan jalan merupakan kebutuhan paling utama untuk masyarakat. "Ada 2 jalan rusak akibat longsor, termasuk di Balikbak Gunung,"tuturnya. (bst)

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean