Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Warga Gili Berharap Listrik dan Infrastruktur Jalan

Warga Gili Berharap Listrik dan Infrastruktur Jalan

Posted by Media Bawean on Senin, 14 Juli 2014

Media Bawean, 14 Juli 2014


Momentum bulan puasa ini dimanfaatkan oleh Pemerintah Kabupaten Gresik untuk mengunjungi pulau Bawean. Pada ramadan tahun ini, rombongan safari ramadhan Pemkab Gresik di pimpin langsung oleh Wakil Bupati Gresik, Moch Qosim.

Dalam kunjungannya ke pulau Bawean, wakil bupati menyempatkan diri untuk mengunjungi pulau Gili. Ini merupakan salah satu gugus kepulauan eksotis yang ada di pulau Bawean. Untuk mengunjungi pulau yang berpenduduk sekitar 1.200 KK tersebut rombongan Pemkab Gresik harus menaiki perahu selama kurang lebih 30 menit. Pulau Gili sendiri berjarak sekitar 12 KM dari Kecamatan Sangkapura Bawean.

Kedatangan rombongan Pemkab Gresik ke Pulau Gili, sepertinya sudah ditunggu-tunggu oleh warga. Setidaknya hal itu yang terlihat dari antusiasme warga saat melihat dua perahu yang ditumpangi oleh rombongan Pemkab Gresik datang.

Dengan menempati sebuah sekolah madrasah, rombongan berusaha berdialog dengan warga. Dalam dialog yang dipimpin oleh Muaz, Kepala Desa Sidogedungbatu, Kecamatan Sangkapura, warga pulau Gili menyampaikan unek-uneknya. Mereka berharap agar Pemerintah Kabupaten Gresik membangun jalan lingkar di pulau tersebut.

“Dengan adanya jalan lingkar trasnportasi di pulau ini akan hidup, selain itu roda perekonomian disini juga jalan karena selama ini pulaun gili tidak mempunyai jalan raya,” ungkap Musarofah salah seorang warga disana.

Selain itu, warga juga meminta agar Pemkab Gresik membangun tanggul penahan abrasi dan meminta Pemkab Gresik menyediakan listrik. Pasalnya selama ini listrik di pulau Gili hanya menyala selama 3 jam sehari, yakni pukul 18.00 hingga pukul 21.00.

“Sebenarnya hal yang paling urgent adalah listrik. Sebab, selama ini masyarakat disini kesulitan listrik. Genset diesel bantuan Pemkab hanya mengaliri listrik selama tiga jam karena mahalnya bahan bakar minyak,” ungkap Kepala Desa Sidogedungbatu.

Mananggapi permintaan warga tersebut, Wabup Moch Qosim menyanggupi permintaan warga. Dengan catatan, untuk jalan lingkar, warga harus menyediakan lahannya terlebih dahulu dibangun jalan.(fir/ris)

Sumber : Radar Gresik

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean