Jatuh Dari Atas Pohon Kelapa
Darmaji Dirujuk ke RSUD Ibnu Sina

Posted by Media Bawean on Sabtu, 04 April 2015

Media Bawean, 4 April 2015

Niatan Darmaji (15 tahun) asal Button, dusun Menara, desa Gunungteguh, Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik untuk mengambil buah kelapa (Akomphuk-komphuk : bahasa Bawean) terpupus sudah setelah terjatuh dari atas pohon.

Siswa kelas III MTs. Menara sepulang dari sekolah (rabu, 1/4/2015) bersama teman-teman sepakat untuk mengambil degan lalu akan dimakan bersama. Darmaji membawa parang lalu naik keatas pohon kelapa, sampai diatas ketika akan memotong buahnya ternyata terkena kaki bagian kirinya. Akhirnya Darmaji hilang konsentrasi lalu terjauh ke tanah. Akibatnya, tangan bagian kiri mengalami patah tulang.

Ditemui Media Bawean (jum'at, 3/4/2015), Darmaji mengaku bagian tangan sangat sakit bila digerakkan. "Hanya bagian tangan saja yang sakit akibat benturan dengan tanah,"katanya.

"Sebenarnya saya tidak ingin masuk rumah sakit, tapi mau bagaimana lagi sebab pilihannya untuk bisa sembuh kembali,"paparnya.

Didampingi Ayah dan Bundanya, Darmaji dirujuk dengan memiliki kartu Jamkesmas ke RSUD Ibnu Sina, hari jum'at (3/4/2015), naik KMP. Gili Iyang dari Pulau Bawean ke Gresik.

Ayah Darmaji, bernama Abdurrahman menyatakan masih beruntung putranya terjatuh ke sawah, tidak terkena batuan. "Sekarang dibawah ke RSUD Ibnu Sina Gresik dengan harapan bisa sembuh kembali,"ujarnya.

Ditanya profesinya di Pulau Bawean, Abdurrahman menjawab sebagai petani. "Terima kasih kepada semua pihak yang membantu kelancaran proses anak saya, sehingga bisa masuk rumah sakit di Gresik,"jelasnya. 

Kondisi Darmaji sekarang masih menjalani perawatan di ruang Dahlia RSUD Ibnu Sina Gresik, setelah menjalani pemerikasaan tadi malam ternyata lukanya mengalami infeksi sehingga masih menunggu untuk menjalani operasi yang rencananya akan diamblik tindakan mulai besok. (bst)