Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Penumpang Rebutan Tiket ke Bawean,
Penjualan Berlangsung Semrawut

Penumpang Rebutan Tiket ke Bawean,
Penjualan Berlangsung Semrawut

Posted by Media Bawean on Selasa, 14 Juli 2015

Media Bawean, 14 Juli 2015


Penjualan tiket KM Kirana I rute Surabaya-Sampit (Kalimantan Tengah) yang dialihkan ke tujuan Pulau Bawean, Gresik semerawut. Ratusan pembeli, sejak pagi, berdesak-desakan di depan loket penjualan tiket di kantor DLU Cabang Tanjung Perak, Jalan Perak Timur Nomor 512B78, Surabaya.

Pantauan Metrotvnews.com, ratusan penumpang asal Bawean mengular panjang untuk membeli tiket. Meski tidak terjadi kericuhan, gesekan antarcalon pembeli mewarnai penjualan tiket KM Kirana I.

Iqbal Saymima, 29, warga asal Bawean, mengaku datang sejak pukul 06.00 WIB. Namun, hingga berita ini disusun, dia mengaku belum mengantongi tiket.

"Antreannya sejak pagi, penjualan tiketnya malah satu orang dapat empat tiket, kalau seperti ini bagaimana," keluh bapak satu anak itu kepada wartawan, Selasa (14/7/2015).

Iqbal mempertanyakan profesionalisme kinerja PT DLU dalam menjual tiket KM Kirana I rute Surabaya-Sampit (Kalimantan Tengah), transit Pulau Bawean. "Penjualan tiket seperti ini sama halnya mempermudah calo tiket. Jika info yang saya dapat di berita satu orang satu tiket dan harus sesuai KTP, itu baru bagus. Faktanya, di lapangan 100 persen berubah," jelasnya.

Lain halnya Hery. Pria 25 tahun itu sempat marah-marah akibat penjualan tiket tak tertib. "Katanya harus sesuai KTP, buktinya yang tak bawa KTP malah dapat empat tiket. Ini jelas merugikan kami yang sudah antre sejak pagi tadi," teriaknya.

Dia meminta, petugas adil dan tidak pilah-pilih dalam melayani pembeli tiket. "Petugas meminta kita tertib, tapi petugas sendiri tidak tertib. Petugas harus adil dan tidak berpihak," jelasnya.

Tiket KM Kirana I yang diperbantukan untuk menuju ke Pulau Bawean ini dihargai Rp140 ribu untuk dewasa. Tiket untuk anak-anak di bawah 11 tahun dibanderol Rp120 ribu.

KM Kirana I menjadi kapal satu-satunya untuk berlayar ke Pulau Bawean. Kapal ini diperbantukan karena tiga kapal yang biasa melayani rute ini dilarang mengangkut penumpang karena cuaca di laut buruk.

Akibat penghentian pelayaran itu sempat ada 1.500 penumpang yang hendak mudik ke Pulau Bawean telantar di Pelabuhan Gresik. KM Kirana I hanya bisa mengangkut 650 penumpang hari ini. 
UWA

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean