Jamaliyah, anak asal Panyalpangan Desa Kepuhlegundi Kecamatan Tambak dipanggil Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Ini setelah surat yang dikirim kepada menteri kelautan dan perikanan dinyatakan sebagai juara lomba. “Tak menyangka surat yang dikirimkan mendapatkan panggilan ke Jakarta untuk mendapat penghargaan dari Ibu Menteri,”kata Jamaliyah, Kamis (11/12).
Menurutnya, surat yang dikirimkan hasil buah karya sendiri
yang ditulis tangan. Surat
tersebut merupakan potret
kehidupan bersama orang tuanya di dusun
Panyalpangan.
Misalnya aktifitas saat mengisi
hari libur, Jamaliyah selalu
ikut ibunya pergi ke laut untuk
mencari ikan dan kerang.
Hasilnya dimakan bersama
keluarganya di rumah.
Pengalamannya
ini menjadi inspirasi mengirim surat kepada Menteri
Kelautan dan Perikanan Susi
Pudjiastuti. Dan surat tersebut
dinailai sebagai bagian dari
lomba penulisan surat yang
digelar kementerian kelautan
dan perikanan.
Meski ditulis sendiri, karya
Jamaliyah ini tak lepas dari
bimbingan pengajar muda
Indonesia Mengajar. Salah
satunya Deti yang senang
dengan terpilihnya Jamali-
yah sebagai finalis mengirim
surat kepada menteri. “Untuk
meraih prestasi perlu kesungguhan seperti Jamaliyah
yang selalu semangat dalam
berkarya,”ujar Deti.
Menurutnya tidak ada istilah
anak Bawean sulit meraih prestasi, semuanya tergantung kemauan untuk belajar dan selalu
berusaha mengikuti setiap ada
peluang seperti mengikuti lomba
menulis kepada Menteri Kelautan dan Perikanan.
Mahfud kepala UPT Pendidikan kecamatan Tambak
mengapresiasi atas keberhasilan Jamaliyah dalam meng-
ikuti lomba menulis surat kepada menteri. “Saya bangga
atas keberhasilan anak didik
di Bawean bisa meraih prestasi tingkat nasional,”ucapnya dengan meneteskan air
mata kebahagiaan. (bst)