Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Jenguk Warga Sakit Dituduh Money Politik

Jenguk Warga Sakit Dituduh Money Politik

Posted by Media Bawean on Kamis, 10 Desember 2015


Suasana menjelang hingga masa coblosan pemelihan bupati dan wakil bupati begitu sensitif. Bahkan segala gerak gerik patut hati-hati jika tidak disangkut pautkan dengan urusan politik. Seperti yang dialami Kepala Desa Sukarela Kecamatan Tambak, Subanin. Lantaran menjenguk anak dari anak buahnya yang sakit, dan memberi uang tali asih, dia dituduh melakukan money politik.

Subahin menjelaskan dia datang ke rumah warga bernama Abdul Wafi yang juge perangkat kasi kesra di desa Sukalela untuk menjenguk anaknya yang sakit. Kebetulan waktu itu Abdul Wafi tidak ada di rumah, bertemu isterinya bernama Musfidah dan anaknya yang sakit bernama Makruf Alkarhi. “Saya memberikan uang sebagai tali asih atas nama kepala desa kepada warga yang sakit,”paparnya.

Adanya isu money politik berawal dari telepon diangkat oleh isteri Abdul Wafi. Penelpon menanyakan kondisi di Desa Sukalela. “ Lalu isteri saya menjawab adem ayem tidak ada apa-apa. Hanya kades memberi uang untuk anak yang sakit,”ungkapnya.

Setelah mendengar kades Sukalela memberikan uang, salah satu tim sukses paslon mendatangi rumah Abdul Wafi. Menanyakan kebenarannya tentang pemberian uang dari kades. “Bukan untuk money politik, kades memberi ikhlas untuk anak yang sakit kok dipermasalahkan,”pungkasnya. (bst)

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean