Adanya warga desa Tanjungori kecamatan Tambak Pulau Bawean Gresik yang menjadi korban petasan alias mercon menjadi viral di jejering media sosial khususnya Whatsapp.
Media Bawean menelusuri kebenaran informasinya, ternyata kesimpulan Berita Hoax.
Nurahli Kepala Desa Tanjungori kecamatan Tambak mengatakan sudah melakukan pengecekan kepada seluruh kepala dusun, untuk mencari tahu yang jadi korban petasan. "Ternyata tidak ada warga desa Tanjungori yang jadi korban petasa,"tegasnya.
Berarti kesimpulannya, menurut Kades itu informasi yang tersebar luas di media sosial adalah berita hoax alias palsu. "Jangan percaya, itu berita bohong,"paparnya. (bst)