Media Bawean, 17 Juni 2008
Kerusakan dunia remaja Bawean sangat fatal dan sudah termasuk kategori rusak berat. Mereka sudah terpengaruh dengan budaya luar yang berbau porografi.
Satu minggu yang lalu di salah satu Pondok Pesantren di Bawean memberikan hukuman pada santrinya karena ditemukan memasukkan 4 lelaki kedalam Pondok Pesantren. 4 santriwati dengan 4 anak kampung ditemukan bercinta dalam kamar Pondok Pesantren di Pulau Bawean.
Setelah ditangkap, ke 4 santriwati dan 4 anak kampung tersebut digiring oleh banyak warga ke balai desa untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Santriwati dan anak kampung tersebut, harus ikhlas kehilangan semua rambutnya. Karena hukuman yang diberikan adalah rambutnya digundul habis. (bst).
Posting Komentar