Media Bawean, 7 Februari 2011
Sumber : KOMPAS
GRESIK, KOMPAS.com — Sejumlah kapal barang masih merapat di dermaga Pelabuhan Gresik. Kapal yang penuh muatan itu tidak bisa segera berlayar karena cuaca buruk. Ketinggian ombak masih mencapai 3 meter dan kecepatan angin mencapai 40 knot.
Kapal penumpang yang melayani pelayaran Gresik-Bawean, seperti KM Express Bahari 1C dan MPV Tungkal Samudera 01, juga bersandar dan tidak berlayar. Kapal-kapal itu tidak berlayar sejak Selasa (1/2/2011).
Anak buah kapal (ABK) Purnama III, Heji, menuturkan, kapalnya sudah tidak berlayar selama delapan hari. Akibatnya, sejumlah sayur seperti kubis, cabai, tomat, timun, dan bawang membusuk.
ABK lain, Lumri, menambahkan, kapal mengisi muatan pada 1 Februari dan seharusnya berangkat ke Bawean pada 2 Februari. Namun, ada imbauan dari syahbandar agar kapal tidak berlayar karena ombak tinggi. "Sayuran busuk tetap diangkut sesuai dengan permintaan pemilik," kata Lumri.
Kapal Setia Purnama yang mengangkut puluhan sapi juga tidak bisa berangkat. Namun, di dalam kapal sudah disiapkan pakan sapi dalam bentuk kering yang disimpan di karung plastik.
Posting Komentar