Media Bawean, 2 Mei 2012
Pengumuman Lomba Menulis Berita & Opini Tahun 2012
Kerjasama Media Bawean bersama Bawean Institute (BI)
KATEGORI UMUM
Dari 28 tulisan, tiga terbaik diantaranya:
Juara 1: Peringatan ’Molotan’ di Bawean Sebentuk Upeti Bagi Para Elit
Hadiah Dari Bawean Institute: Uang Tunai Rp.700ribu + Piagam + Tropy
Hadiah Dari Bawean Institute: Uang Tunai Rp.700ribu + Piagam + Tropy
Juara 2: Ramai-Ramai Mengubur Hantu Pesanggrahan
Hadiah Dari Bawean Institute: Uang Tunai Rp.500ribu + Piagam + Tropy
Hadiah Dari Bawean Institute: Uang Tunai Rp.500ribu + Piagam + Tropy
Juara 3: Menuju Bawean Mandiri (Sebuah Kajian Praktis)
Hadiah Dari Bawean Institute: Uang Tunai Rp.300ribu + Piagam + Tropy
RINCIANNYA:
Bawean Dari Zaman Klasik Hingga Menuju Ecotourism
Oleh: Ahmad Nurcholish
Nilai: 70
Ide menarik, tapi penulisannya dalam bentuk makalah, bukan opini atau berita
Bawean Story
Oleh: Mochammad Mustapi Reza
Nilai: 70
1.
Ide menarik, tapi penulisannya dalam bentuk makalah, bukan opini atau berita
Sekeping Rindu: Bawean!
Oleh: Buhari
Nilai: 70
Penyampaiannya runtut, tapi kategori tulisan adalah cerpen
Kenakalan Remaja Bawean Akibat Modernisasi & Globalisasi
Oleh: Qamaruddin
Nilai: 73
Idenya biasa-biasa saja, tapi penyamapainnya bagus
Kisah Malang Si Gadis Boyan
Oleh: Muhammad Rizal
Nilai: 72
Bentuknya cerpen
Bermuhasabah via Molot
Oleh: Al Hafiz
Nilai: 68
Permasalahannya ngambang
Bawean Sebagai Pulau Wisata Siapkah?
Oleh: Al Hafiz
Nilai: 72
Solutif meskipun masih dangkal
AMAEN “Pencarian Asmara Para Pemuda”
Oleh: Muhyiddin El-Febiens
Nilai: 70
Penyampaiannya runtut, tapi kategori tulisan adalah cerpen
Tradisi Keliling Bawean (MIDHER)
Oleh: Qamaruddin
Nilai: 70
Runtut, tapi idenya datar
Menuju Bawean Mandiri (Sebuah Kajian Praktis)
Oleh: Qamaruddin
Nilai: 74
Cukup solutif
Mengungkap Tabir Porstitusi di Pulau Serambi Madinah
Oleh: Saiful Ulum
Nilai 73
Solusi konkretnya tidak muncul
Belajar Tidak Bicara
Oleh: Ahmad Lutfi
Nilai: 73
Penulisan ejaannya lemah. Kohesi dan koherensi terabaikan (tulisannya loncat-loncat), Tema cukup menarik
Latih Anak Sejak Dini Gemar Bersedekah
Oleh: Hj. Hadijah, S. Pd., M.M.
Nilai: 55
Tulisan bukan bentuk opini ataupun berita, tetapi resensi drama pementasan
DANAU KASTOBA: Antara Keindahan dan Misterinya
Oleh: Al Hafiz
Nilai: 60
Penggalian materinya lemah, tidak ada kebaruanny.
Peringatan ’Molotan’ di Bawean Sebentuk Upeti Bagi Para Elit
Oleh: Ria Hasbullah
Nilai: 76
Idenya kritis tapi belum solutif
Bidadari dari Pulau Puteri
Oleh: Basyari
Nilai: 70
Permasalahan yang disampaikan masih terlihat datar
Ramai-Ramai Mengubur Hantu Pesanggrahan
Oleh: Boyan Bule
Nilai: 75
Kendatipun bahasanya banyak yang tidak baku, tapi temanya unik
Kenakalan Anak Atau Orang Tua?
Oleh: Aidil Faiz/ Phaist El Dhaunt
Nilai: 72
1. Tidak ada solusinya
Media Bawean, Media Interaktif dan Terpercaya
Oleh: Fery Irianto Setyo Wibowo, S.Pd.
Nilai: 70
Tetap harus ada keseimbangan, kritik dan solusi. Di tulisan ini tidak ada.
Bawean Menatap Masa Depan Mandul
Oleh: Sayyid Muhaddar
Nilai: 72
Kurang solutif
Menyiapkan Generasi yang Unggul
Oleh: Moh. Muhet
Nilai: 72
Pembahasannya kurang fokus
Dampak Kapal Asing, Berlabuh di Perairan Pantai Bawean
Oleh: Sayyid Muhaddar
Nilai: 73
Ide menarik, tapi datanya dangkal
Pergaulan Bebas Remaja Berakhir Duka
Oleh: Zamhary
Nilai: 73
1. Bahasanya enak dibaca meskipun, banyak yang tidak baku.
Ide masih lemah.
Pelototin Mahasiswi di Bawean Berpakaian Ketat Berjilbab.
Oleh: Maladdatul A’yun
Nilai: 73
Kurang solutif
Turnamen Bola Voli di Bawean, Tontonan Rakyat Haus Hiburan
Oleh: Iswanto
Nilai: 73
Solusinya tidak konkret
Urgensi Pendidikan Kejuruan di Pulau Bawean
Oleh: Qamaruddin
Nilai: 73
Menarik temanya, tapi dangkal pembahasannya
Takpantang Pisang Berbuah 4 Sekali Vs Pantang Pisang Berbuah Dua Kali
Oleh:. Elva Rahmah Hayani, S.Farm., Apt.
Nilai 72
Menarik tapi tidak fokus dan detail
Agar Tidak Punah,
Mari Mencintai Bahasa Daerah Bawean
Oleh :Beny Faza Alfafa
Nilai : 70
Ide menarik, tapi penulisannya dalam bentuk makalah, bukan opini atau berita.
Tim Penilai :
Asepta Yoga Permana (Redaktur Surabaya Post)
Tim Penilai :
Asepta Yoga Permana (Redaktur Surabaya Post)
