Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » , » Bawean Target Wisata Jawa Timur

Bawean Target Wisata Jawa Timur

Posted by Media Bawean on Selasa, 28 Januari 2014

Media Bawean, 28 Januari 2014

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik mengoptimalkan potensi wisata di Kepulauan Bawean dengan melakukan serangkaian upaya guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kawasan tersebut.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kabupaten Gresik, Tursilowanto Haryogi mengemukakan, saat ini Pemkab Gresik didukung penuh oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk menjadikan Kepulauan Bawean sebagai salah satu tujuan wisata Jatim.

Hal tersebut seiring langkah pemerintah di mana Gresik sengaja disiapkan untuk menyangga perekonomian di provinsi ini, kata Tursilowanto, ditemui saat menghadiri Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Angkatan VI di Gresik.

"Berdasarkan Perda Nomor 8 Tahun 2011 tentang RTRW, ada beberapa zona yang kami pilih untuk mendukung perkembangan pariwisata di wilayah ini di antaranya Kepulauan Bawean," tuturnya.

Menurut dia, potensi wisata di Kepulauan Bawean di antaranya Danau Kastoba yang memiliki air empat warna, Pulau Gili, Pantai Mayangkara, dan Wisata Religi Saiyidah Zaenab. Dari sejumlah objek wisata tersebut, satu di antaranya yakni Pantai Gili diyakini mempunyai daya tarik besar bagi wisatawan asing maupun Nusantara.

"Penyebabnya, Pantai Gili memiliki pasir yang berwarna putih melebihi Pantai Sanur di Pulau Dewata, Bali," ujarnya.

Untuk menunjang kelancaran arus transportasi di Bawean, jelas dia, Pemkab Gresik siap menjalin kerja sama dengan sejumlah pihak termasuk pengusaha dari kalangan swasta. Bahkan, merealisasi serangkaian proyek infrastruktur di kawasan tersebut. "Misalnya menyiapkan lapangan terbang perintis yang kini sedang memiliki landasan pacu sepanjang 1.500 meter. Pada masa mendatang, kami menambah panjangnya menjadi lebih dari 1.800 meter," ucapnya.

Di salah satu infrastruktur itu, optimistis dia, pada saat ini sudah ada dua maskapai penerbangan yang siap menerbangkan sejumlah armadanya ke lapangan terbang tersebut. Seluruhnya adalah maskapai penerbangan pelat merah.

"Kami yakin dengan penambahan panjang landasan pacu itu maka tingkat kunjungan wisatawan di sana bisa semakin banyak. Apalagi, tiap satu pesawat perintis di sana bisa mengangkut hingga 30-50 penumpang sekaligus," katanya.

Sementara itu, di Bawean juga ada penangkaran 38 ekor rusa yang bisa dijadikan objek wisata tersendiri bagi masyarakat pariwisata baik wisatawan domestik maupun asing. Dari jumlah tersebut, sebanyak 32 ekor adalah rusa betina dan sisa enam ekor lainnya rusa jantan.

"Khusus transportasi laut, saat ini ada kapal Express Bahari yang melayani penyeberangan masyarakat," ujarnya.

Ia melanjutkan, frekuensi penyeberangan Gresik-Bawean untuk kapal tersebut mencapai dua kali penyeberangan tiap satu pekan. Kini pihaknya sedang menjajaki kerja sama dengan PT Dharma Lautan Utama untuk ikut menyeberangkan penumpang ke sana.

"Tidak menutup kemungkinan jika ada pengusaha lain yang siap melayani masyarakat di rute serupa," katanya.(*)

Sumber : Antara

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean