Media Bawean, 5 September 2014
Keluarga Besar Pondok Pesantren Hasan Jufri, Lebak, Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kabupaten Gresik atas segala bantuannya, khususnya dalam proses pemulangan jenazah Almarhum KH. Bajuri Yusuf dari daratan Pulau Jawa ke Pulau Bawean.
H. Subki mewakili Keluarga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak telah membantu dalam proses kelancaran dalam pemulangan jenazah Almarhum. "Terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Gresik atas segalan bantuannya, termasuk Dinas Perhubungan Gresik, serta pihak PT. Pelayaran ASDP Indonesia (Persero),"katanya.
Menurutnya, pemulangan jenazah Almarhum termasuk proses cepat hanya dalam jangka waktu 3,5 jam sudah dipulangkan dari RSUD Dr. Soetomo Surabaya ke Pelabuhan Paciran Lamongan. "Ketika akan dipulangkan dari rumah sakit, ternyata ambulance tidak ada sehingga masih mendatangkan dari Gresik,"ujarnya.
"Alhamdulillah atas bantuan semua pihak, jenazah segera dipulangkan dari rumah sakit menuju pelabuhan Paciran, berikutnya berlayar naik KMP. Gili Iyang,"paparnya.
Untuk proses naik KMP. Gili Iyang menurut anggota DPRD Kabupaten Gresik yang baru saja dilantik, menyatakan bantuan penuh Bupati Gresik yang memback up-nya.
Melalui Camat Sangkapura (Abdul Adim) dan Camat Tambak (Sugeng Gatot Subroto) setelah proses pemakaman selesai, Bupati Gresik memberikan tali asih kepada keluarga duka di Pondok Pesantren Hasan Jufri, Lebak.
Dihubungi Media Bawean, Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya tokoh penyiar agama Islam, serta pemangku Pondok Pesantren Hasan Jufri.
Menurutnya beliau adalah tokoh yang baik dan layak dicontoh dalam memajukan Pulau Bawean. (bst)
