Media Bawean, 18 September 2015
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas III Bawean kembali memperingatkan para nelayan agar ekstra waspada. Penyebabnya, angin yang saat ini berhembus dari arah timur bisa membuat gelombang laut tinggi.
Usman Khalid, Kepala Stasiun Meteorologi Kelas III Bawean mengatakan pengaruh dari kecepatan angin dari arah timur menyebabkan gelombang laut tinggi. Sehingga perlu waspada bagi nelayan, termasuk pelayaran Gresik - Pulau Bawean. “Sebab, jika dipaksakan kapal-kapal kecil bisa terbalik,” ujarnya, kemarin.
Sesuai data yang ada di papan informasi, saat ini gelombang laut diperairan Gresik-Bawean di atas dua meter. Bahkan, Kapal Ekspress Bahari tidak diperbolehkan berlayar. “Kalau kapal besar mungkin masih berani,”kata dia.
Usman menjelaskan, pengaruh kecepatan angin dari arah timur yang menyebabkan gelombang sering kali tinggi di perairan Pulau Bawean. Sementara ini, jika dikaitkan adanya badai dari luar masih belum ada. “Memang murni pengaruh kecepatan angin tersebut,” ungkapnya.
Dikatakan, pihaknya sudah memberitahukan hasil prakiraan cuaca kepada masyarakat maupun instansi terkait. Namun, bagi masyarakat yang belum mengetahui informasi terbaru terkait gelombang laut bisa datang langsung ke kantor BMKG.”“Bisa dilihat dipapan informasi,”ungkap dia. (bst)
