Jajaran
TNI tak main-main dalam mengontrol dan mengawasi sektor
pangan. Pada musim panen ini,
dilakukan operasi Sergap atau
serapan gabah petani. “TNI memastikan hasil panen petani
diserap, tidak dipermainlkan
tengkulak,” kata Komandan
Koramil Sangkapura Kapten
Inf Ahmad Salami.
Pada program ini komando
Rayon Militer (Koramil) 17
Sangkapura kerahkan seluruh pasukan membantu target serapan gabah petani
(Sergap) ke desa di kecamatan
Sangkapura. Sejak musim
panen, seluruh anggota koramil aktif terjun langsung ke
sawah membantu petani, serta turut serta menjemur padi.
Ahmad mengatakan sesuai
intruksi Panglima TNI, selama musim panen turut serta
membantu petani dengan melakukan serapan gabah petani
(sergap).
Selama berbaur bersama petani, melakukan pendataan
hasil panen serta menyerap
seluruh aspirasinya. Diantaranya keluhan yang selama
ini dihadapi oleh petani.
Lebih lanjut Ahmad menjelaskan bahwa hasil pertanian
di Pulau Bawean cuma dibuat
konsumsi sendiri. “Tidak seperti di Pulau Jawa, hasilnya
untuk dijual lagi kepada Bulog,”ujarnya.
Soal musim tanam tahun
ini, tidak ada permasalahan
bagi para petani. “Hanya
hasilnya berkurang disebabkan hasil tanam padi banyak
yang kosong buahnya,”paparnya. (bst)