Carter Pesawat Harus Tunggu 2 Minggu
Posted by Media Bawean on Kamis, 02 Juni 2016
Keberadaan lapangan terbang (lapter) di Pulau Bawean Gresik tampaknya tidak mampu mengatasi kebutuhan transportasi masyarakat. Bagaimana tidak, warga Bawean antri selama dua minggu agar bisa mencarter pesawat. Tak heran bila kini warga kembali memilih moda transportasi laut untuk pergi ke luar pulau.
Dina, salah satu Bidan di Desa Suwari mengaku dirinya mengeluh karena sulitnya mencarter pesawat. Padahal, semalam anaknya kejang-kejang dan perlu untuk dibawa ke Surabaya agar mendapatkan perawatan. “Saya berkali-kali telefon pemasaran Maskapai PT Air Fast Indonesia agar bisa mencarter pesawat, tetapi selalu tidak bisa,” ujarnya.
Akhirnya, lantaran kesulitan untuk menggunakan pesawat, akhirnya Dina memilih menggunakan Kapal untuk menuju Gresik. Terpaksa, anaknya harus menahan derita selama tiga jam perjalanan.
Menanggapi hal ini, Dwi Fuji Santoso Kepala Satuan Pelayanan Lapangan Terbang Pulau Bawean mengatakan untuk carter pesawat itu butuh waktu sampai dua minggu. “Tidak bisa sekarang membutuhkan, langsung bisa terbang,” ujarnya. (bst)
Tag:
#BANDARA