Media Bawean, 17 Februari 2011
Peringatan maulid Nabi Muhammad SAW. 1432 H.di masjid Al Uswah Batu 10 Tanjung Pinang, selasa (15/2/2011), menggunakan tradisi ala molod di Pulau Bawean. Angkatan berkat dilengkapi dengan bendera dengan pembacaan dekker dan barzanji, dilanjutkan ceramah agama oleh KH. Lukman Rifa'e dari Batam.
Sapnawi sebagai ketua remaja masjid Al Uswah mengatakan peringatan maulid disesuaikan dengan tradisi Pulau Bawean, sehubungan sebagain besar yang bermukim di Batu 10 Tanjung Pinang adalah asal atau keturunan Pulau Bawean. Warga berasal dari daerah lain, seperti Padang, Jawa dan lain-lain mengikutinya sehingga pelaksanaan acara sangat semarak dan mendapat dukungan penuh seluruh warga.
Syamsul sebagai Takmir Masjid, menyatakan jumlah peserta maulid sebanyak 300 warga. "Sudah hampir tiga tahun pelaksanaan maulid di masjid Al Uswah memakai tradisi molod Pulau Bawean,"katanya.
Nasiruddin sebagai tokoh Bawean di Batu 10 Tanjung Pinang menyatakan bangga pelaksanaan molod tradisi Bawean bisa dinaturalisasi ke Tanjung Pinang.
"Alhamdulillah, respon undangan dari kalangan birokrasi dan legislatif mendukung penuh molod trandisi Bawean dikembangkan di Tanjung Pinang,"paparnya. (bst)
