Media Bawean, 21 Juli 2010
SDN Patarselamat I (Kuduk-Kuduk Sangkapura)
Kondisi Didalam Kelas Dibagian Atas BocorSDN Patarselamat I di Kubuk-kuduk desa Patarselamat Sangkapura Pulau Bawean, kondisi gedung sebagai sarana belajar mengajar sangatlah memprihantinkan, terlihat disana sini bagian atap mengalami kebocoran. Sejak berdiri tahun 1975 sampai sekarang belum pernah direhab, sehingga kondisi gedung pendidikan mengalami kerusakan dibagian atapnya.
Kepala Sekolah SDN Patarselamat, M. Khoidin, S.Pd. ditemui Media Bawean, hari ini (21/7) menurutnya, selain kondisi bangunan yang ada sangat memprihatinkan, masih kekurangan dua lokal kelas sebagai sarana belajar siswa.
"Bangunan berdiri sejak tahun 1975 sampai sekarang belum pernah direhab, sehingga kurang memenuhi standar sebagai sarana belajar mengajar. Waktu hujan, jelas proses belajar mengajar terganggu disebabkan kebocoran bagian atap," ujarnya.
"Usaha sudah seringkali dilakukan untuk mengajukan rehap gedung, tetapi sampai sekarang belum pernah mendapatkan bantuan rehap,"papar M. Khoidin, S.Pd.
Kepala UPTD Pendidikan Sangkapura, Abd. Aziz, S.Pd. MM. ditemui Media Bawean, mengatakan,"Sementara ini pembangunan gedung belum ada, sehubungan minimnya anggaran tahun 2010. Bila berkelayakan memperoleh dana pembangunan atau rehap gedung, sekolah tersebut punya peluang mendapatkan bantuan dana. Sekarang bukan mendahulukan proposal, tetapi setiap sekolah diklasifikasikan standar kelayakan untuk mendapatkan prioritas dalam pembangunan,"jelasnya.
Perlu diketahui, jumlah siswa di SDN Patarselamat I sebanyak 108 siswa, sedangkan tenaga pengajar sebanyak 6 berstatus PNS dan 2 berstatus guru pamong. (bst)
Kepala Sekolah SDN Patarselamat, M. Khoidin, S.Pd. ditemui Media Bawean, hari ini (21/7) menurutnya, selain kondisi bangunan yang ada sangat memprihatinkan, masih kekurangan dua lokal kelas sebagai sarana belajar siswa.
"Bangunan berdiri sejak tahun 1975 sampai sekarang belum pernah direhab, sehingga kurang memenuhi standar sebagai sarana belajar mengajar. Waktu hujan, jelas proses belajar mengajar terganggu disebabkan kebocoran bagian atap," ujarnya.
"Usaha sudah seringkali dilakukan untuk mengajukan rehap gedung, tetapi sampai sekarang belum pernah mendapatkan bantuan rehap,"papar M. Khoidin, S.Pd.
Kepala UPTD Pendidikan Sangkapura, Abd. Aziz, S.Pd. MM. ditemui Media Bawean, mengatakan,"Sementara ini pembangunan gedung belum ada, sehubungan minimnya anggaran tahun 2010. Bila berkelayakan memperoleh dana pembangunan atau rehap gedung, sekolah tersebut punya peluang mendapatkan bantuan dana. Sekarang bukan mendahulukan proposal, tetapi setiap sekolah diklasifikasikan standar kelayakan untuk mendapatkan prioritas dalam pembangunan,"jelasnya.
Perlu diketahui, jumlah siswa di SDN Patarselamat I sebanyak 108 siswa, sedangkan tenaga pengajar sebanyak 6 berstatus PNS dan 2 berstatus guru pamong. (bst)
Posting Komentar