Media Bawean, 25 Agustus 2010
Sebanyak 15 orang dari elemen Persatuan Mahasiswa Bawean (PMB), dan LSM di Pulau Bawean hari ini (rabu, 25/8) mendatangi Kantor UPJ PLN Bawean di Jalan Pendidikan Sangkapura. Kedatangan mahasiswa aktivis LSM bertujuan audensi perihal normalisasi listrik di Pulau Bawean, diterima langsung oleh Kepala PLN UPJ Bawean, Akbar Pantonangi.
Hazin Suyuthi sebagai aktivis LSM menyatakan bahwa kedatangannya ke kantor PLN untuk menagih janji-janji yang selama ini diberikan kepada masyarakat seputar normalisasi listrik di Pulau Bawean. "Saya meminta surat perjanjian kontrak antara PLN dengan PT. AAE untuk mengetahui isi didalamnya," katanya.
Hazin Suyuthi sebagai aktivis LSM menyatakan bahwa kedatangannya ke kantor PLN untuk menagih janji-janji yang selama ini diberikan kepada masyarakat seputar normalisasi listrik di Pulau Bawean. "Saya meminta surat perjanjian kontrak antara PLN dengan PT. AAE untuk mengetahui isi didalamnya," katanya.
Sementara mahasiswa menuntut agar normalisasi listrik segera direalisasikan, sehubungan mendesaknya kebutuhan listrik di Pulau Bawean. Jika tidak dipenuhi maka sebagai elemen mahasiswa Bawean akan melakukan aksi besar-besaran sehubungan adanya janji yang tidak kunjung ditepati oleh PT. AAE.
Akbar Pantonangi sebagai Kepala PLN UPJ Bawean, mengatakan soal kontrak bersama PT. AAE adalah kewenangan PLN diatas, bukan kewenangannya. "Jadi soal surat perjanjian kontrak, terus terang saya tidak tahu menahu," ujarnya.
Posting Komentar