Media Bawean, 3 Februari 2011
Masudi asal Pemekasan Madura yang sekarang masih berada di Mesir, sedangkan isterinya bernama Qubbatus Sa'adah (putri KH. Sudarman Tambak Pulau Bawean) dan anaknya bernama Nadilah Azhariyah sudah tiba di tanah air kemarin (2/2/2011).
Tadi malam (2/2/2011) berhasil Media Bawean hubungi via pesan FB. Menurutnya, Mesir saat ini sedang mengalami masa kritis serta krisis kepercayaan terhadap kepemimpinan Husni Mubarok, khususnya di akhir masa jabatannya. 1 minggu yang lalu pemerintah dengan masyarakat mengadakan perjanjian bahwasanya mereka akan menjaga kedamaian serta keamanan Mesir sampai pemilu selesai, akan tetapi perjanjian itu di langgar dan dirusak oleh kelompok-kelompok tertentu yang kemungkinan mempunyai kepentingan yang berakhir dengan munculnya demo atau unjuk rasa.
"Demo di mulai dari hari jum'at (29/1/2011) sampai hari ini, menurut kabar dari media arab "Almisrulyaum" jumlah demonstran saat ini hampir mencapai 1 juta,"katanya.
"Mengenai keadaan di sini (Nasr City) cukup mencekam, setiap malam sering terdengar bunyi tembakan tank berkeliaran dimana-mana menjaga keamanan. Jalan-jalan dijaga ketat oleh tentara yang dibantu oleh sebagian masyarakat setempat, sampai diberlakukan jam malam dari jam 16.00 - 07.00, tidak boleh keluar. Jika ingin keluar harus membawa identitas, seperti pasport bagi orang asing,"jelasnya.
"Sementara korban demo sekitar 100 orang yang meninggal dunia, kalau yang luka-luka belum jelas. Mengenai kebutuhan pokok mulai berkurang seperti beras minyak dan lain-lain, sehingga pembelian barang dibatasi "paparnya.
"Jumlah warga Bawean yang saya tahu ada 4 orang, dua orang sudah pulang ke tanah air 1 tahun yang lalu, sekarang tinggal 2 orang,"terangnya.
"Alhamdulillah, istri saya sendiri sudah sampai di tanah air ikut evakuasi pertama. sekarang masih ada di Jakarta (Asrama Haji Pondok Gede), Insya Allah besok ke surabaya,"ujarnya.
"Bau darah (amis) bertebaran dan korban berjatuhan di Cairo Mesir. Alhamdulillah kita semua masih dalam keadaan sehat-sehat saja. Mohon do'anya, semoga kita semua yang ada di Mesir tetap dalam lindungan Allah SWT. (bst)
Posting Komentar