Media Bawean, 26 Agustus 2011
Dinas Perhubungan Kabupaten Gresik memperkirakan mudik dengan menggunakan angkutan kapal rute Gresik-Bawean tahun ini tidak mengalami lonjakan besar. Dibanding tahun lalu, angkutan kapal menuju Bawean bisa diatasi dengan dioperasionalkannya dua kapal sekaligus dalam sehari. Masing-masing MV Tungkal Samudera dan KM Ekspres Bahari IC.
“Tahun ini kan ada dua kapal yang beroperasi sekaligus dalam sehari. Padahal jadwal reguler sehari sekali. Penambahan ini kami lakukan untuk mengantisipasi adanya lonjakan penumpang. Sehingga, masa mudik kami menjamin tidak akan ada lonjakan penumpang tahun ini. Begitu juga dengan masalah pendistribusian barang ke Pulau Bawean tidak akan terganggu,” kata Ahmad Nurudin, Kepala Dinas Perhubungan Gresik kemarin.
Hal senada disampaikan Kepala Administrator Pelabuhan Gresik, Abdul Aziz. Menurutnya, tiket yang dikabarkan habis memang terjadi, namun khusus untuk KM Ekspres Bahari, sementara MV Tungkal Samudera masih ada yang kosong. Pada pemberangkatan nantinya, ia pastikan tidak akan ada lonjakan penumpang apalagi ada penumpang Bawean yang sampai telantar di pelabuhan Gresik.
"Kami memastikan pada penyeberangan ke Pulau Bawean ini tidak akan ada lonjakan penumpang. Begitu pula dengan penumpang yang terlantar karena tidak terangkut kapal gara-gara kapal sudah overload. Ini tidak akan terjadi, kecuali beberapa hari mendatang, cuaca tiba-tiba memburuk sehingga kapal tidak berani untuk berlayar," kata Aziz.(ris)
Sumber : Radar Surabaya
Sumber : Radar Surabaya
Posting Komentar