Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Pernikahan Putri Kades Ala Adat Pengantin Bawean

Pernikahan Putri Kades Ala Adat Pengantin Bawean

Posted by Media Bawean on Minggu, 18 September 2011

Media Bawean, 18 September 2011


Pernikahan putri kepala desa Lebak, H. Tuffa, yang digelar hari sabtu (17/9/2011), menggunakan adat tradisi pengantin Bawean. Telah menikah putri tercintanya Nur Shafa dengan pria idamannya bernama I'tishom Hasan (keduanya berasal desa Lebak).

Resepsi pernikahan diawali dengan khataman Al Qur'an oleh mempelai putri, yang didampingi oleh suami berada diatas pelaminan. Setelah pembacaan Al Qur'an, dilanjutkan pembacaan do'a oleh I'tishom sebagai mempelai putra.

H. Subki sebagai tokoh Lebak, mengatakan tradisi lama pengantin Bawean adalah khataman Al Qur;an yang dibaca oleh mempelai putri. "Sesuai adat pengantin Bawean, kedua mempelai dituntut untuk bisa membaca Al Qur'an dengan fasih dan lancar,"katanya.

"Tetapi tradisi sekarang, sebagian besar resepsi pernikahan di Pulau Bawean. Untuk pembacaan Al Qur'an digantikan oleh ahli qori atau qori'ah,"paparnya.

Setelah khataman Al Qur'an, dilanjutkan ceramah pernikahan oleh Gus Ali Asyhar, dan pembacaan do'a oleh KH. Bajuri Yusuf sebagai pengasuh Pondok Pesantren Hasan Jufri.

Ketika kedua mempelai diiring dari dari rumah orang tua putri menuju rumah mempelai putra, sesuai tradisi lama yaitu pengantin putri menaiki kapal yang tandu langsung oleh saudara atau keluarga pengantin putra. Sedangkan pengantin putra menaiki kuda, dengan gagahnya.

Disepanjang jalan ketika diiring, terlihat ketika pengantin putri ditandu menaiki kapal, seringkali digoyang kekanan dan kekiri sehingga membuatnya ketakutan. Pengusung tandu mengatakan, gelombangnya tinggi sehingga kapal selalu oleng dalam perjalanan. Disisi tandu, terlihat seorang bapak meniup tropet sepertinya kapal sudah berangkat menuju rumah mempelai putra.

Sebagai hiburan, dirumah mempelai putri malam harinya diadakan pertunjukan dungkah dan kercengan dari desa Kebuntelukdalam. (bst)

SHARE :

Posting Komentar

 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean