Media Bawean, 6 Januari 2012
Cuaca buruk diperairan laut jawa yang menghubungkan Pulau Jawa dengan Pulau Bawean berdampak jalur transportasi kapal Express Bahari 1C tidak berlayar hari sabtu (7/1/2012).
Reven sebagai Kepala PT. Pelayaran Sakti Inti Makmur (SIM) dihubungi Media Bawean (jum'at, 6/1/2012) membenarkan untuk jadwal besok (7/1/2012) tidak berangkat sehubungan hasil prakiraan BMG gelombang tinggi lebih 2 meter.
"Untuk keberangkatan berikutnya masih menunggu informasi selanjutnya sampai situasi dan kondisi gelombang turun kembali,"katanya.
Usman sebagai Kepala BMKG Bawean, mengatakan tinggi gelombang selama 4 hari kedepan masih tinggi melebihi 2 meter. "Persoalan kapal diberangkatkan atau tidak adalah kewenangan Syahbandar, kita sebatas memberikan informasi hasil prakiraan,"paparnya.
Akibat tidak berlayarnya kapal (hari sabtu, 7/1/2012) berdampak banyak guru atau siswa yang berlibur ke daratan Pulau Jawa tidak bisa kembali ke Pulau Bawean. Padahal hari efektif masuk kerja dan sekolah mulai hari senin (9/1/2012).
Sedangkan atlet bola voli asal Pulau Bawean yang rencananya akan berlayar besok (minggu, 8/1/2012) mengikuti turnamen yang diselenggarakan oleh Partai Demokrat juga gagal berangkat sehubungan tidak adanya kapal Bawean - Gresik. (bst).
Hasil Prakiraan BMKG Bawean, hari jum'at (6/1/2012). Gelombang rata2 (m) dan maximum (x) Bawean - Gresik :
6 Januari 2012 = 0.3-1.3 m - x2.5 m
7 Januari 2012 = 0.3-2.0 m - x3.0 m
8 Januari 2012 = 0.8-2.0 m - x 3.5 m
9 Januari 2012 = 0.8-2.0 m - x3.0 m
10 Januari 2012 = 0.8- 1.5 m - x 2.5 m
11 Januari 2012 = 0.3-1.3 m - x 2.0 m
12 Januari 2012 = 0.3-1.3 m - x 2.0m
Prakiraan gelombang ini tidak memperhitungkan tumbuhnya awan hujan tiba-tiba dengan kecepatan angin sesaat.
