Media Bawean, 3 April 2012
Pencak Bawean terkenal sampai mancanegara, seni bela dii yang kini mulai bangkit kembali di bumi kelahirannya Pulau Bawean. Dalam kegiatan lomba desa di Tanjungori (selasa, 3/4/2012) sebagai penerima tim penilai dari kabupaten Gresik sebanyak 29 orang disambut oleh pendekar dengan peragaan pencak Bawean.
Indah Sofiana (Kepala Kantor Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Gresik) sebagai ketua tim rombongan merasa sangat gembira atas sambutan para pendekar yang meragakan keahliaan dengan menggunakan pedang dan tangan kosong.
Selanjutnya tim penilai disambut kesenian dungkah oleh kaum ibu usia tua dengan kompaknya memamerkan keahliannya menumbuk lesung dengan gentong. Sampai didalam arena kembali disambut dungkah oleh anak usia SD dengan prestasi pernah meraih juara tingkat kabupaten Gresik. Usai kesenian dungkah, lalu ditampilkan kesenian kercengan sebagai aset seni Pulau Bawean.
Tim rombongan sebanyak 29 orang terlihat serius melihat dan menonton acara hiburan kesenian Pulau Bawean, dalam rangkaian acara penyambutan kedatangan di arena pernilaian lomba desa di Tanjungori. (bst)