Media Bawean, 8 April 2012
Hasbullah sebagai Kepala Desa Gunungteguh, kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur, juga dikenal sebagai guru ngaji terkenal di desanya.
Aktivitas sehari-hari setelah melaksanakan tugas dan kerja di Balai Desa Gunungteguh, beliau tanpa istirahat langsung mengajar mengaji di Dusun Teguh, desa Gunungteguh.
Ditemui Media Bawean (minggu, 8/4/2012), Kades Gunungteguh mengaku sudah sejak akhir tahun 2006 sudah merintis berdirinya Taman Pendidikan Al Qur'an (TPQ) dengan metode belajar Qiro'ati.
"Sudah banyak lulusan TPQ di Gunung Teguh, kelulusannya dijamin fasikh serta pandai membaca Al Qur'an. Meluluskan anak didik tidak bisa direkayasa, melalui proses belajar yang rajin serta kemampuannya bisa dipertanggungjawabkan,"katanya.
Kepala Desa dikenal agamis serta berkharismatik tinggi melaksanakan tugas sebagai guru mengaji dari waktu siang hari hingga malam hari jam 22.00 WIB. (10 malam). "Setelah memberikan pelajaran di madrasah, dilanjutkan mengajar di rumah bagi santri yang ingin belajar,"paparnya.
Menurutnya, santri yang belajar bukan usia anak saja, termasuk orang dewasa sampai kepala dusun dari beberapa pedukuhan di desa Gunung Teguh juga belajar mengaji,"ujarnya.
Selain mengajar di madrasah dan di rumah, Hasbullah juga mengajar ke beberapa tempat di desa Gunung teguh yang sudah berdiri TPQ Qiro'ati.
Membaca situasi zaman sekarang, sepertinya anak didik lebih mementingkan pendidikan umum daripada belajar mengaji. "Tugas kita bersama untuk menumbuhkan serta membumikan pendidikan Al Qur'an di bumi Pulau Bawean,"terangnya. (bst)
