Media Bawean, 11 Juni 2012
Penarikan uang tambahan biaya kabel pemasangan listrik PT. PLN Bawean oleh oknum akan dikembalikan utuh kepada pihak pembayar pada hari ini (senin, 11/6/2012).
H. Achmad Antono sebagai Kepala UPJ PT. PLN Bawean dihubungi via selulernya menyatakan uang penarikan kepada calon pelanggan baru akan dikembalikan utuh tanpa ada biaya tambahan seperesenpun. "Semuanya sudah ditanggung oleh PT. PLN, termasuk kabel dan tiang, sehingga tidak ada istilah pembayaran tambahan,"katanya.
Adanya laporan bahwa masih ada biaya tambahan, menurut Antono, merupakan tindakan oknum yang tidak memperhatikan himbauan yang disampaikan bahwa dilarang keras memungut bayaran apapun dalam melayani pemasangan listrik bagi pelanggan baru di Pulau Bawean.
"Sosialisasi ataupun pemberitahuan sudah disampaikan ketika rapat awal di kator kecamatan Sangkapura dan Tambak, bahwa PT. PLN tidak memungut bayaran tambahan apapun dalam pemasangan listrik,"ungkapnya.
"Tetapi kenyataannya masih ada pengutan ataupun penarikan sehingga PT. PLN memerintahkan untuk mengembalikannya secara utuh,"paparnya.
Menurutnya, hari ini (senin, 11/6/2012) sudah dilakukan pemanggilan terhadap Kepala Desa, Kontraktor Pemasang Kabel ke kantor PLN Bawean untuk pengembalian uang yang telah dibayar pelanggan baru terkait penambahan kabel.
Perlu diketahui, sesuai temuan Syarifuddin Jakfar telah ditemukan adanya pengutan untuk penambahan biaya kabel. Menurutnya, rumah pelanggan yang jaraknya lebih dari 25 meter dikenaikan biaya tambahan. Diantaranya, ada satu dusun yang dikoordinir setiap rumah pemasang dikenakan biaya Rp.80ribu, juga jaraknya berjauhan dikenakan sampai Rp.400ribu. (bst)
