Media Bawean, 6 Agustus 2012
Menghadapi lebaran H-7, PT. Pelayaran Sakti Inti Makmur (SIM) sebagai perusahaan Kapal Express Bahari 1C yang melayani pelayaran transportasi Gresik - Bawean terus berbenah, khususnya memutus rantai calo tiket di Pelabuhan Gresik.
Ditemui Media Bawean (senin, 6/8/2012), Reven Putra sebagai Kepala Cabang PT. SIM mengatakan sudah berusaha optimal untuk memperbaiki sistem pelayanan kepada seluruh calon penumpang Gresik - Bawean.
Diantaranya, jelas Reven Putra, mulai tanggal 11 Agustus 2012, terminal penumpang kapal di Pelabuhan Gresik akan steril khusus calon penumpang kapal tujuan Pulau Bawean. "Siapapun orangnya tidak diperbolehkan masuk oleh petugas, terkecuali calon penumpang yang memiliki tiket,"katanya.
"Ada dua pintu, yang pertama dipintu masuk dari halaman terminal kedalam yang dijaga oleh petugas Syahbandar dan karyawan PT. SIM. Sedangkan pintu kedua dari terminal menuju kapal akan dijaga oleh petugas Pelindo dan Pol Air. Pintu kedua merupakan tempat pemeriksaan penyesuaian nama tiket dengan nama identitas, jika tidak sama maka calon penumpang akan dilarang masuk untuk menjalani proses pemeriksaan oleh petugas berwenang,"terangnya. (bst)
