Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » , » Bupati Gresik Lelang Jabatan
Cari Pejabat Cerdas

Bupati Gresik Lelang Jabatan
Cari Pejabat Cerdas

Posted by Media Bawean on Kamis, 30 Mei 2013

Media Bawean, 30 Mei 2013

Fenomena lelang jabatan yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta bakal diimplementasikan di Pemkab Gresik Bongkar. Bupati Sambari Halim Radianto memerintahkan Sekretaris Kabupaten(Sekkab) untuk melakukan fit and proper test pejabat di eselon II dan III.

Konsep fit and proper test hampir mirip dengan lelang jabatan yang digagas Jokowi. Hanya saja, uji kepatutan dan kelayakan di Pemkab Gresik akan dilakukan bersama dengan kalangan akademisi perguruan tinggi.

Langkah Sambari melelang jabatan karena belakangan bupati kecewa dengan kinerja kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang kalah pintar dibanding anak buahnya.

“Langkah itu penting agar pejabat bisa menunjang kinerja bupati. Jika pejabatnya lemot itu akan mengganggu kinerja bupati. Sebaliknya jika layak ya pasti dipertahankan dan bahkan diperpanjang pensiunnya,” kata Ahmad Nurhamim, Wakil Ketua DPRD Gresik.

Sekkab Gresik Moh Nadjib saat dikonfirmasi tak membantah informasi bakal ada mutasi pejabat dalam waktu dekat. Hanya saja Nadjib meluruskan jika kebijakan yang akan diambil untuk penataan. “Bukan mutasi, tapi test kelayakan dan kepatutan,” kata Nadjib.

Pelaksanaan test rencananya pada pekan ke II bulan Juni. Agar hasilnya objektif penyelenggaraannya dengan menggandeng Perguruan Tinggi (PT) di Surabaya. Hasilnya, akan dijadikan dasar untuk penempatan dan pemindahan seorang pejabat.

Menurutnya, fit and proper test untuk menyaring pejabat terutama para kepala SKPD agar kinerjanya layak sesuai kebutuhan di Pemkab Gresik. “Kami bisa melihat langsung potensi pejabat yang ada. Pejabat mana yang layak menempati pos tertentu atau yang masih bisa dipertahankan dan bahkan diperanjang pensiunnya,” imbuh Najib.

Kabar yang berkembang, mutasi yang akan berlangsung mendatang tidak lepas dari aspek politis. Bupati Sambari sengaja menggelar test sebagai alasan untuk mengganti pejabat yang tak bisa dikendalikannya. “Saat ini banyak pejabat yang tak bisa dikendalikan oleh bupati dan hanya ngeribeti,” kata ” kata mantan Kepala Bappeda ini. 

Sumber : Radar Gresik

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean