Media Bawean, 17 Oktober 2013
Diantara instansi pemerintahan di Pulau Bawean yang giat dan rutin melaksanakan ibadah qurban, yaitu Puskesmas Sangkapura.
Berkat kekompakan seluruh pegawai Puskesmas Sangkapura menggelar ibadah qurban dengan memotong 5 ekor sapi. Pelaksanaan ibadah qurban dilaksanakan hari rabu (16/10/2013) di Puskesmas Sangkapura yang letaknya di Pesanggrahan Bawean.
Setelah penyembelihan qurban selesai, dilanjutkan pemotongan daging, kemudian dibungkus dalam plastik lalu dibagikan kepada berhak menerimanya. Diantaranya bidan desa bertugas membagikan kepada warga di desa.
dr. Tony S. Hartanto, Kepala Puskesmas Sangkapura dihubungi Media Bawean mengatakan bersyukur atas suksesnya penyelenggaraan ibadah qurban di Puskesmas Sangkapura.
"Agenda rutin tahunan dilaksanakan di Puskesmas Sangkapura, bertujuan ibadah kepada Allah SWT.,"katanya.
Menurutnya peserta ibadah qurban adalah pegawai di lingkungan Puskesmas Sangkapura, adapun cara pengumpulan dana dengan cara membayar iuran sebesar Rp.100ribu setiap bulannya. "Lalu sampai waktunya hari raya idul adha, lalu uang terkumpul dibelikan sapi untuk hewan qurban,"jelasnya.
Ternyata harga hewan sapi naik di Pulau Bawean tidak menyurutkan pegawai Puskesmas Sangkapura menunaikan ibadah qurban. Buktinya tahun lalu hanya 3 ekor, tahun ini meningkat menjadi 5 ekor sapi.
Hikmahnya dari ibadah qurban, jelas dr. Tony, sangat banyak kepada pegawai Puskesmas Sangkapura, salah satunya memupuk iman dan taqwa kepada Allah SWT.
Apakah pembangunan rumah sakit tipe D merupakan hikmah dari rutinitas pegawainya sering berqurban? "Itu sudah program Pemerintah Kabupaten Gresik, khususnya Bupati dan Wakil Bupati Gresik. Soal relevansi dengan ibadah qurban, kemungkinan memudahkan kepada semua pihak untuk berfikir atau memberikan solusi tentang pentingnya kesehatan di Pulau Bawean,"jawabnya. (bst)
