Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » , » Sambari Ancam Mencopot Kepsek
Jika Sekolah Mokong Pungut Biaya

Sambari Ancam Mencopot Kepsek
Jika Sekolah Mokong Pungut Biaya

Posted by Media Bawean on Jumat, 18 Oktober 2013

Media Bawean, 18 Oktober 2013

Bupati Sambari Halim Radianto kembali menegaskan kebijakannya melarang pungutan sekolah negeri dengan dalih apapun kepada murid dan wali murid. Jika masih mokong, Sambari tidak segan akan mencopot jabatan kepala sekolah.

Itu disampaikan Sambari Halim Radianto saat mengukuhkan Ali Affandi menjadi Ketua Dewan Pendidikan Gresik di Aula Dinas Pendidikan Gresik, kemarin.

“Jangan sampai ada pungutan lagi tanpa dasar Peraturan Bupati. Artinya kepala sekolah tidak dibenarkan menarik sumbangan dengan dalih apapun,” tegas Sambari.

Dia kemudian meminta anggota Dewan Pendidikan serta Dinas Pendidikan Gresik mengawasi sekolah negeri di Gresik. Selanjutnya bersama pihak sekolah serta Kepala UPT Dinas Pendidikan Gresik menyampaikan edaran agar tidak terlalu membebani murid dengan tarikan dengan dalih sumbangan. “Biasanya ini terjadi di SMP dan SMA Negeri,” tegas Sambari.

Dikatakan, anggaran Pendidikan Kabupaten Gresik tahun 2013 ini dirasa sudah cukup besar, yaitu sebesar Rp 675 miliar. Jumlah tersebut alokasinya cukup besar dari proyeksi APBD Gresik tahun 2013 sebesar Rp 2,1 triliun. “Dana Pendidikan menyerap anggaran sekitar 27 persen dari total APBD,” jelasnya.

Terpisah, Ketua Dewan Pendidikan Gresik yang baru dikukuhkan, Ali Affandi mengatakan, Dewan Pendidikan masih melanjutkan program Dewan Pendidikan yang lama yaitu membentuk Desa Pendidikan di setiap kecamatan.

“Program tersebut sekaligus mengajak masyarakat untuk sadar pendidikan yang pada akhirnya terjadi peningkatan mutu pendidikan,” katanya.

Terkait himbauan Bupati yang melarang pihak sekolah menarik sumbangan dengan dalih apapun Ketua Dewan Pendidikan Ali Affandi mengatakan, pengawasan pungutan liar dilakukan masing-masing lembaga pendidikan.

“Kita akan berkoordinasi dengan berbagai pihak yaitu Dinas Pendidikan, Bapeda Gresik maupun DPRD Gresik. Saat ini kami akan memberikan arahan agar unsur Dinas Pendidikan untuk mengoptimalkan Dana yang dialokasikan APBD,” kata Ali yang juga pensiunan Sekretaris Dinas Pendidikan Gresik.(fir/ris)

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean