Media Bawean, 19 Oktober 2013
Larangan berlayar untuk kapal cepat sehubungan kondisi gelombang tinggi, ternyata calon penumpang langsung mendapatkan solusi untuk berlayar dari Gresik tujuan Pulau Bawean.
Pelayaran kapal subsidi bersumberkan APBN tahun 2013, yaitu kapal Satya Kencana II milik PT. Dharma Lautan Utama (DLU) dipenuhi banyak penumpang. Dari Gresik untuk pemberangkatan hari jum'at (18/10/2013) mengangkut sebanyak 258 penumpang, 4 kendaraan roda empat dan 6 roda dua.
Sedangkan pelayaran hari ini (sabtu, 19/10/2013) dari Pulau Bawean tujuan Gresik mengangkut sebanyak 403 penumpang, dan 2 sepeda motor.
H. Samri dari Singapura disapa Media Bawean ketika sampai di Pelabuhan Bawean mengatakan lumayan lama perjalanan Gresik - Pulau Bawean. "Mulai dari pagi hingga malam hari baru sampai di Pulau Bawean,"katanya.
Sementara Guru Indonesia Mengajar menyatakan bersyukur bisa kembali ke Pulau Bawean, walaupun perjalanan lama dan banyak yang muntah sehubungan kondisi gelombang lumayan tinggi.
Nurul Fajeri dari Gresik mengungkapkan rasa syukur atas adanya keberangkatan kapal milik PT. Dharma Lautan Utama, sehingga agenda acara di Pulau Bawean bisa diselenggarakan sesuai rencananya. "Diantara kegiatannya merias pengantin di desa Lebak, dan pelatihan tata rias untuk ibu PKK,"paparnya.
Sariono dari PT. DLU menjelaskan kapal satya kencana II diberangkatkan dari Gresik, tepat jam 07.30 WIB. lalu menuju Pelabuhan Paciran di Lamongan, berangkat menuju Pulau Bawean sekitar jam 13.00 WIB.
"Dari Pelabuhan Paciran menaikkan roda empat, adapun penumpang kapal didominasi naik dari Pelabuhan Gresik,"jelasnya.
Pantauan Media Bawean di Pelabuhan Bawean, setelah kapal bersandar terlihat banyak penumpang yang turun, selesai menurunkan penumpang dilanjutkan menurunkan roda empat dan roda dua. (bst)
