Media Bawean, 21 September 2015
Camat dan Anggota Dewan dari Pulau Bawean mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik untuk menyediakan mobil PMK. Sebab, selama ini masyarakat mengalami kesulitan untuk memadamkan api jika terjadi kebakaran. Apalagi, pada musim kering seperti ini kemungkinan kebakaran sangat tinggi.
Camat Sangkapura Abdul Adim mengatakan perlu ada mobil kebakaran di Bawean karena kebakaran sekarang sering terjadi. Sebab, kalau harus memadamkan secara manual, dipastikan membutuhkan waktu lama. “Sehingga, seringkali harta benda warga tidak bisa terselamatkan,” ujarnya, kemarin.
Dikatakan, pihaknya bakal mengusulkan hal ini kepada Pemkab Gresik agar mobil PMK
segera didatangkan ke Bawean. Namun, pihaknya meminta masyarakat agar bersabar karena
perlu koordinasi terlebih dahulu. “Perlu waktu untuk mendatang mobil PMK, sebab semua tergantung keputusan pemkab,” ungkap dia.
Hal senada juga disampaikan Camat Tambak Narto. Pihaknya mengaku mobil pemadam kebakaran sangat diperlukan untuk menanggulangi bila ada peristiwa terjadi. Apalagi, di Kecmatan Tambak akan dioperasikan pesawat terbang. “Sehingga sangat dibutuhkan mobil pemadaman kebakaran,” ujarnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Gresik Subki mengatakan pihaknya bakal mengusulkan pengadaan mobil kebakaran pada APBD mendatang. Sebab, pihaknya memang sangat mengetahui bila terjadi kebakaran masyarakat harus memadamkan dengan alat seadanya.
“Saya sudah mendapatkan laporan terkait hal itu, nanti akan saya tindaklanjuti,” imbuh
dia. (bst)