Warga Bawean merasa bangga dengan jasa besar Pahlawan
Nasional asal Pulau Bawean Kopral KKO (Anumerta)
Harun bin Said alias Thohir
bin Masdar. Untuk mengenang jasa-jasanya, warga menggelar haul ke-47 di
kediaman keluarga Harun
Tohir di Desa Diponggo
Tambak, kemarin.
Pada haul kali ini, dihadiri tokoh ulama dan
tokoh masyarakat dari berbagai daerah di Pulau Bawean untuk mendoakan
pahlawan nasional yang
meninggal dunia setelah
menjalani hukuman gantung di penjara Changi
Singapura, tanggal 17 Oktober 1968.
KH Abd Aziz Ismail, tokoh
ulama di Pulau Bawean
mengatakan Harun bin Said
alias Thohir bin Masdar
adalah pahlawan nasional
asal Pulau Bawean. “Atas
jasa-jasanya dalam memperjuangkan negara telah
dianugerahi gelar pahlawan
nasional,” katanya.
Menurut dia, kebanggaan
warga Bawean semakin
bertambah lantaran Pemkab Gresik juga menyetujui
pemberian nama Harun
Tohir pada lapter di Tanjung Ori. (bst)