Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Listrik Padam, Peserta UKG Guru Meradang

Listrik Padam, Peserta UKG Guru Meradang

Posted by Media Bawean on Kamis, 12 November 2015




Nasib 27 guru peserta Uji Kompetensi Guru (UKG) di Bawean terancam tidak lulus gara-gara PLN. Penyebabnya, mereka tidak bisa menjawab pertanyaan yang disampaikan melalui sistem online akibat listrik padam. Spontan peserta berdiam diri di dalam ruangan menunggu listrik kembali menyala.

Mardiono, Petugas TIK UKG Bawean mengatakan, gangguan pelaksanaan UKG disebabkan listrik PLN padam. “Untuk pelaksanaan menunggu sampai listrik menyala kembali,” katanya.

Bila waktu pemadaman lebih satu jam, maka ujian dimundurkan sesuai jadwal untuk gelombang kedua menggunakan waktunya gelombang ketiga.

Afandy, penanggungjawab UKG di Pulau Bawean membenarkan pemadaman listrik oleh PT PLN sangat mengganggu pelaksaan UKG. “Padahal sebelum pelaksanaan sudah disampaikan kepada PT PLN terkait adanya ujian agar tidak ada pemadaman,” paparnya.

Terusterang sebagai pelaksana merasa bingung sehubungan pelaksanaan ujian sistem online tidak bisa dibackup melalui genset di sekolah. “Terpaksa menunggu sampai listrik kembali menyala,”ujarnya.

Djoni Aswinarno, kepala Rayon PT PLN Bawean menyatakan pemadaman listrik disebabkan gangguan mesin. “Mohon maaf kepada peserta UKG sehingga terganggu melaksanakan soal ujian,”tuturnya.

Dikatakan, pemadaman cuma sebentar saja. “Saat ini sudah menyala kembali untuk jalur SMAN 1 Sangkapura,” pungkasnya.

Sebagai catatan pelaksaan UKG berlangsung mulai tanggal 9 November sampai 19 November 2015. Ujian diikuti 895 guru di bawah naungan Dinas Pendidikan. Hari pertama ada 7 peserta tidak hadir dengan alasan sakit dan ada keperluan, termasuk ada 3 tanpa pemeritahuan. (bst)

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean