Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Berlogo Ansor Pertaminu Ilegal

Berlogo Ansor Pertaminu Ilegal

Posted by Media Bawean on Selasa, 08 Maret 2016


Menjamurnya pertaminu di Pulau Bawean mendapat reaksi dari jajaran Polsek Sangkapura. Ini menyusul adanya kekawatiran warga akan terjadinya hal-hal yang tak dikendaki, misalnya meledaknya tandon penampuangan BBM. Apalagi pertaminu yang menyerupai SPBU kecil itu tak memiliki ijin operasional.

Saat ini ada 20 unit pertaminu tersebar di Pulau Bawean. AKP Tulus meminta kepada manager pertaminu menghentikan beroperasinya sehubungan statusnya ilegal. “Jangan dioperasikan dahulu, perlu adanya koordinasi semua pihak. Sehubungan tidak ada izin dalam pengoperasian Pertaminu di Pulau Bawean,”tegasnya.

Zaenal Arifin sebagai manajer Pertaminu mengakui bila kios bensin yang dioperasikan ilegal. Tapi keberadaannya untuk memudahkan kepada masyarakat mendapat BBM lebih murah. “Di Pulau Bawean sudah berdiri 20 unit, harga perunit Rp.35 juta. BBM dipasok APMS 01,”katanya.

Menurutnya bisnis yang baru ditekuninya tidak ada hubungannya dengan Nahdlatul Ulama, termasuk tidak ada kerjasama dengan GP Ansor. “Adapun ada logo GP Ansor, itu hanya pajangan saja,”ujarnya.

Meski demikian pihaknya akan memberikan CSR kepada NU bila nantinya mendapatkan keuntungan. Pendirian Pertaminu menimbulkan ketakutan kepada warga sekitar yang rumahnya berdekatan. Acing mengaku khawatir jika ada sesuatu yang tidak diinginkan misalnya tangki penampungan meledak, sehubungan ada ditandor diluar.

Camat Sangkapura Abdul Adim menyatakan secara tegas bahwa beroperasinya pertaminu ilegal tidak ada izin resminya. “Sebaiknya dihentikan saja beroperasinya daripada nantinya membahayakan kepada masyarakat sekitarnya,”pungkasnya. (bst)

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean