Melintasi jalan lingka Bawean
harus hati-hati. Terlebih saat
cuaca hujan. Longsor kerap
terjadi di jalur ini.
Seperti di kawasan Kepuhlegundi kemarin, longsor tak
hanya membawa lumpur.
Namun bebatuan besar terjun bebas dan terhenti ditengah jalan. Akibatnya jalan tak bisa dilewati.
Saking besarnya batu, petugas UPT Pekerjaan Umum (DPU) Bawean sempat
kesulitan menyingkirkannya. “Diperkirakan beratnya mencapai 15 ton,” kata
Kepala UPT Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bawean,
M. Zen.
Dia mengatakan sudah
menghabiskan 4 derek untuk
memindahkan, tapi semuanya alat rusak sehubungan
batunya terlalu besar. “Kami
butuh alat derek yang didatangkan Gresik untuk mampu mengangkat beban seberat 15 ton,”katanya.
Lebih lanjut M. Zen meminta kepada pengguna jalan untuk berhati-hati, khususnya pada waktu turun
hujan. Alasannya diatas masih banyak bebatuan besar
yang bergantungan. “Jika
jatuh, khawatirnya menimpa
pengguna jalan,”paparnya.
Ada sekitar 5 bebatuan
besar yang bergelantungan
diatas, jika hujan turun diperkirakan akan jatuh ke
bawah. (bst)
