Media Bawean, 2 Mei 2009
"Banyak pelajar perempuan di Pulau Bawean dipaksa menikah oleh orang tuanya dengan pria pilihannya," katanya.
"Jadi hak-hak mereka untuk mendapatkan pendidikan terputus seketika, setelah menjadi ibu rumah tangga," ujarnya kepada Media Bawean.
"Ini dibuktikan setelah kami melakukan penelitian dan menerima keluhan dari mereka sebagai pelajar di Pulau Bawean," paparnya.
Siapa idola orang tua Bawean sebagai calon menantunya?, "Ketua PC. IPNU Bawean menjawab, "Profesi kerja kapal di Pulau Bawean dijadikan rebutan untuk orang tua mencarikan jodoh anaknya," jawabnya.
"Jadi orang kerja kapal, mencari jodoh sangatlah mudah untuk mendapatkan calon isteri yang cantik-cantik," ungkapnya.
"Seharusnya bila anaknya ingin dinikahkan menunggu kelulusan dulu, dengan cara bertunangan adalah solusi terbaik,"harapan Ninwari. (bst)
Posting Komentar