Media Bawean, 8 Februari 2011
Besok (rabu, 9/2/2011) kapal Express Bahari 1C berangkat Gresik - Bawean, sehubungan kondisi sudah membaik. Reven sebagai Kepala PT. SIM Cabang Gresik dihubungi Media Bawean, membenarkan besok berangkat Gresik - Bawean PP. "Hari kamis (10/2/2011) kembali berangkat Gresik- Bawean PP, melayani lonjakan penumpang yang berada di Gresik,"katanya.
Kondisi penumpang di Gresik, pantauan Media Bawean sudah kelihatan gelisah dan resah setelah beberapa hari tidak ada kapal. Calon penumpang ditanyakan sudah berapa hari berada di penginapan, menjawabnya sudah satu minggu, dan ada sampai 10 hari.
Supaji (Guru SMPN Tambak) ditemui Media Bawean di Pondok Hasan mengaku sudah 10 hari menunggu kapal di Gresik. "Setiap hari hanya makan, tidur saja yang bisa dilakukan. Sementara kita dituntut dengan pembayaran biaya penginapan dan makan,"katanya.
Miswakih sebagai guru di MTs. Miftahul Huda mengaku sudah lama di Gresik. "Kapan ada kapan ke Bawean, sehingga cepat pulang,"ujarnya.
Senada dengan Miswakih, Marfae sebagai Kepala Sekolah MTs. Rahul Amin Langkap menyatakan sudah lama di Gresik. "Sudah capek menunggu kapal di Gresik,"paparnya.
Setiap hari penumpang yang tertahan di Gresik sehubungan kondisi cuaca buruk, membayar biaya penginapan semalam sebesar Rp.30ribu, sedangkan biaya makan umumnya satu kali sebesar Rp.10ribu, berarti setiap harinya bila tiga kali makan mengeluarkan uang sebesar Rp.30ribu. Jika bersama keluarga, tentu pengeluaran membengkak lebih banyak.
Bukti kegelisahan, terlihat banyak calon penumpang di penginapan meletakkan tangan di dahi sambil berfikir, kapan bisa pulang ke Pulau Bawean.
Semoga rencana pemberangkatan besok (9/2/2011) kapal Express Bahari 1C dari Gresik menuju Pulau Bawean terealisasi, selamat sampai tujuan untuk mengurangi beban berat penumpang yang berada di Gresik. (bst)
Posting Komentar