Peristiwa    Politik    Sosial    Budaya    Seni    Bahasa    Olahraga    Ekonomi    Pariwisata    Kuliner    Pilkada   
adsbybawean
Home » » Puncak Mudik Lebaran Idul Adha
Kapan Harus Kembali?

Puncak Mudik Lebaran Idul Adha
Kapan Harus Kembali?

Posted by Media Bawean on Sabtu, 05 November 2011

Media Bawean, 5 November 2011


Hari sabtu (5/11/2011) adalah puncak mudik lebaran idul adha tujuan Pulau Bawean. Terlihat sebagian besar adalah pegawai kantoran atau pekerja dalam negeri yang ingin merayakan lebaran bersama keluarga di Pulau Bawean.

Jumlah penumpang kapal Express Bahari 1C PP. dari Gresik tujuan Bawean sebanyak 380 orang sesuai jumlah kapasitas muat, sedangkan dari Pulau Bawean tujuan Gresik sebanyak 102 orang.

Menurut Sahri (penumpang kapal) mengatakan penumpang yang tidak mendapatkan tiket di Gresik jumlahnya sangat banyak juga, sehingga mereka bertahan menunggu pada pelayaran berikutnya di hari senin (7/11/2011), padahal tujuan mereka untuk berlebaran bersama keluarganya di Pulau Bawean.

Sedangkan arus balik dari Pulau Bawean menuju Gresik setelah lebaran idul adha, sesuai informasi dari PT. SIM, kapal Express Bahari 1C. hanya melayani 1 kali yaitu hari selasa (8/11/2011). 

Padahal jumlah penumpang PP, seperti pelajar, santri, mahasiswa, dan pekerja terhitung dengan jumlah sangat banyak yang berlebaran di Pulau Bawean. Diprediksi akan banyak pelajar serta pekerja yang tertahan di Pulau Bawean menunggu sampai kapal Express Bahari 1C selesai docking, bila tidak ada alternatif lainnya.

Untuk menambah jadwal PP kapal Express Bahari 1C pada hari senin (7/11/2011), menurut Novi sebagai kepala Cabang PT. SIM di Pulau Bawean, diperlukan kepastian jumlah penumpang tujuan Gresik, yang jelas untuk tiket hari selasa (8/11/2011) sudah habis terjual. "Hari rabu (9/11/2011) kapal sudah tidak beroperasi disebabkan docking,"katanya.

Yasin sebagai Petugas Syahbandar Bawean menyatakan akan terjadi lonjakan penumpang kapal Bawean - Gresik pada hari selasa (8/11/2011), sehubungan arus balik lebaran idul adha hanya dilayani 1 kali pelayaran. Menurutnya, perlu adanya tambahan jadwal PP untuk mengantisipasi lonjakan penumpang. "Dari Gresik sudah PP berapa kali, ternyata hanya diangkut 1 kali pelayaran, lalu bagaimana dengan nasib pelajar dan pekerja yang harus segera masuk kerja,"paparnya. (bst)

SHARE :
 
Copyright © 2015 Media Bawean. All Rights Reserved. Powered by INFO Bawean